TIFA CENDERAWASIH NEWS

DIPERCAYA DARI YANG TERPERCAYA

Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol. Alfred Papare Pimpin Apel Pasukan Operasi Jaran Noken 2025 di Nabire

admin |

 

Tifacenderawasihnews. Com

TCN || Nabire – Bertempat di Kabupaten Nabire, Kepolisian Daerah Papua Tengah menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Jaran Noken 2025, di lapangan  Mapolres Nabire, Rabu (17/9/2025). Apel dipimpin langsung oleh Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol. Alfred Papare, S.IK, dan dihadiri sejumlah pejabat penting, antara lain Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Papua Tengah yang mewakili Gubernur Papua Tengah, Danrem 13, Korem 173/PVB, Kabinda Provinsi Papua Tengah, Wakapolda Papua Tengah, Bupati Nabire Mesak Magai, S.Sos., M.Si, Kapolres Nabire bersama jajaran pejabat utama Polres, pejabat utama Polda Papua Tengah, tokoh agama, tokoh masyarakat, para kepala suku , serta ketua-ketua paguyuban.

Kapolda Papua Tengah dalam amanatnya menyampaikan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas kasih dan anugerah-Nya sehingga seluruh jajaran masih diberikan kesempatan, kesehatan, dan kekuatan untuk melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka pelaksanaan Operasi Jaran Noken 2025.

Dalam arahannya, Brigjen Pol. Alfred Papare menegaskan bahwa Kota Nabire, sebagai ibu kota Provinsi Papua Tengah dan pusat pemerintahan serta perekonomian, memerlukan kepastian hukum dan rasa aman bagi masyarakat. Oleh sebab itu, Polda Papua Tengah menempatkan Nabire sebagai prioritas utama dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Kota Nabire harus dipastikan aman agar pembangunan dan perekonomian dapat berjalan lancar. Karena itu, langkah-langkah strategis dalam menjaga kamtibmas perlu dilaksanakan secara konsisten dan terukur,” tegas Kapolda.

Kapolda juga memaparkan situasi keamanan yang terjadi belakangan ini. Menurut data, sepanjang tahun 2025 Kabupaten Nabire masih mengalami tingginya angka kriminalitas.

Kasus-kasus yang menonjol antara lain:

Curanmor: 144 kasus, Pencurian dengan kekerasan (Curas): 36 kasus, Pencurian dengan pemberatan: 5 kasus, Penganiayaan berat: 5 kasus, Pemerkosaan: 5 kasus, Pembunuhan: 2 kasus, Penculikan: 1 kasus

Kasus-kasus ini menunjukkan bahwa masih ada kelompok masyarakat yang memilih jalan pintas untuk mendapatkan penghasilan, yaitu dengan melakukan tindak kejahatan. Hal ini tentu meresahkan dan tidak boleh kita biarkan,” ujarnya

Untuk menjawab kondisi tersebut, Polda Papua Tengah melaksanakan Operasi Jaran Noken 2025 sebagai operasi kewilayahan yang melibatkan jajaran Polres Nabire. Operasi ini berlangsung selama 30 hari, terhitung mulai 17 September hingga 16 Oktober 2025, dengan fokus utama pada tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan tindak kejahatan jalanan lainnya.

Operasi dilaksanakan dengan strategi penegakan hukum yang tegas, profesional, dan humanis, serta didukung kegiatan preemtif (pencegahan dini) dan preventif (pengawasan dan patroli). Tujuannya adalah memberikan efek jera kepada pelaku kejahatan, sekaligus menumbuhkan rasa aman, nyaman, dan tenteram di tengah masyarakat Nabire.

Dalam arahannya kepada seluruh personel yang terlibat, Brigjen Pol. Alfred Papare menekankan lima poin utama:

1. Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, dedikasi, dan integritas.

2. Kedepankan upaya preemtif dan preventif, namun tetap lakukan penegakan hukum bila ditemukan tindak pidana.

3. Jaga sinergitas dengan instansi terkait maupun masyarakat dalam pertukaran informasi.

4. Hindari pelanggaran dan penyalahgunaan wewenang yang dapat mencederai citra Polri.

5. Utamakan keselamatan diri dan masyarakat dalam setiap pelaksanaan tugas.

Operasi ini adalah tugas mulia. Laksanakan dengan niat ibadah, penuh disiplin, dan semangat pengabdian demi terciptanya kamtibmas yang aman, nyaman, dan kondusif di Papua Tengah, khususnya di Nabire,” tegas Kapolda.

Brigjen Pol. Alfred Papare juga mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta mitra kamtibmas untuk bersama-sama mendukung operasi ini. Menurutnya, sinergitas menjadi kunci utama dalam menciptakan stabilitas keamanan di Nabire.

Apel gelar pasukan ditutup dengan doa bersama sebagai tanda kesiapan personel Polda Papua Tengah dan Polres Nabire dalam melaksanakan Operasi Jaran Noken 2025.

Dengan penuh optimisme, Kapolda menegaskan bahwa keberhasilan operasi ini akan membawa dampak besar bagi keamanan, kenyamanan, dan kesejahteraan masyarakat Papua Tengah.

( ICL )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini